3 Anggota TNI Ketangkap Dugem

Petugas Denpom I/5 saat melakukan operasi Gaktib

MEDAN - Untuk menertibkan kedisiplinan sebagai seorang prajurit, Detasemen Polisi Militer (Denpom) I/5 Medan menggelar operasi Penegakan tata tertib (Gaktib) di dua lokasi tempat hiburan malam. Hasilnya, 3 anggota TNI dan seorang polisi serta 9 warga sipil diamankan dari Diskotik Super dan  Garden Lee (LG), Jl. Nibung Raya, Kec. Medan Petisah, Minggu (7/12) dini hari.

Razia yang menurunkan sekitar 40 personel petugas Denpom I/5 tersebut dipimpim langsung Wakil Komandan Denpom 1/5 Medan, Mayor CPM Dahnial Hendra L SH sekirae pukul 05.00 WIB.

Pantauan POSMETRO MEDAN di kedua tempat hiburan malam tersebut, membuat sebahagian pengunjung kocar kacir melihat kedatangan petugas. Namun kondisi itu bisa ditenangkan petugas, hingga proses razia berlangsung tertib. Dan petugas melakukan pemeriksaan terhadap pengunjung, dari mulai kartu identitas hingga penyalagunaan narkoba.

“Dari operasi tersebut, diamankan sebanyak 13 orang. Tiga diantaranya oknum TNI berinisial AO dari kesatuan Angkatan Darat, AU dari kesatuan Angkatan Udara dan LR dari kesatuan Angkatan Laut, serta seorang lagi dari kepolisian berinisial HP yang tidak bisa menunjukkan surat tugas. Sedangkan 9 orang lainnya warga sipil yang tidak memiliki kartu identitas berinisial AG, HS, DR, AT, RR, MW, CR, PE dan RS,”beber Dahnial.

Selanjutnya, sambung Dahnial, mereka yang terjaring dibawa ke Markas Komando Denpom I/5 di Jl. Suprapto Medan untuk dilakukan pendataan dan pemeriksaan lebih lanjut. Setelah itu, lanjutnya lagi, bagi para aparat yang terjaring dipulangkan kepada masing-masing kesatuannya. Sedangkan bagi warga sipil dipulangkan kepada pihak keluarga.

Sementara itu, Komandan Datasemen Polisi Militer (Dandenpom) Letkol CPM Anggiat Napitulu mengatakan bahwa, operasi Gaktib sengaja dilakukan untuk menindak tegas prajurit  yang melanggar hukum, serta kode etik sebagai seorang aparat.

“Target operasi Gaktib kali ini akan dilakukan secara rutin dengan menargetkan para prajurit yang mencoba-coba menjadi beking terhadap bisnis atau kegiatan illegal, seperti penyalagunaan narkoba, perjudian, pencurian kendaraan bermotor serta perkelahian ,”ujar Anggiat Napitupulu.

Tak sampai di situ saja, operasi Gaktibjuga akan dilakukan hingga ke jalan raya.

“Kami ingin prajurit itu tertib berlalu lintas juga. Bukan karena aparat jadi bebas melanggar peraturan berlalu lintas. Tetapi, prajurit yang juga tidak memiliki kelengkapan surat-surat saat berkendara,"pungkasnya mengakhiri.(mag3/han)