MEDAN - Jadi korban
jambret, Nurhalifa (42) bersama adiknya Khairu Nisa (32) menangis terisak-isak
mendatangi Polsel Sunggal, Rabu (11/12) malam.
Informasi yang
dihimpun, diawali saat kakak-beradik ini pulang mengikuti Pelatihan Konsultan
Nutrisi Herbalife di Jl. Yos Sudarso, Kel. Kesawan, Kec. Medan Barat.
Nah saat hendak
pulang, keduanya pun menumpangi betor. Namun ketika betor yang ditumpangi
mereka melintas di Jalan Gatot Subroto-Jalan Darusalam, tas yang berada di
pangkuan Nurhalifah dirampas 2 pria pengendara sepeda motor. “Tiba-tiba saja
kejadiannya pak. Tas dirampas saat di atas becak,” ujar Nurhalifa terisak-isak.
Ditambahkan
warga Banda Aceh ini, ia pun mengalami kerugian Tablet Samsung, 3 buah hp dan
berkas-berkas miliknya saat mengikuti pelatihan.
“Berkas-berkas
kami di tas semua, hampir Rp15 juta semuanya pak,”kata Nurhalifah.
Setelah
mendengar keterangannya itu, petugas pun mengarahkan Nurhalifah dan Khairu Nisa
untuk melapor ke Polsekta Medan Baru, dikarenakan lokasi perampokan bukan di
wilayah hukum Polsek Sunggal. (bay/han)
No comments:
Post a Comment