Tuesday, December 9, 2014

Gara-gara Sewa, Sopir Angkot Dibogem Rekan



 LABUHAN - Gara-gara sewa, wajah Pendi (24), sopir angkutan kota (angkot) KPUM 70, memar setelah dibogem rekan seprofesinya, Senin (8/12) sekira pukul 12.00 WIB. Tak terima, warga Kampung Tengah, Kelurahan Terjun, Medan Marelan tersebut mengadu ke Polsek Medan Labuhan.
Keterangan Pendi, orang yang meninju mukanya adalah Ari. Kronologis kejadian, awalnya dirinya beranjak dari pangkalan angkot dengan jumlah sewa tiga orang menuju Pajak Sambu.
Ketika melintas di Pasar 2 Marelan, angkotnya distop 7 penumpang. “Setelah mengangkut penumpang itu lah angkotku tiba-tiba distop dia (Ari-red). Karena bingung dengan penghadangan yang dilakukannya, aku sempat bertanya, tapi dia langsung memukul wajahku hingga bagian hidung dan mataku memar,” jelas Pendi.
Usai mendapat penganiayaan itu, lanjutnya, dirinya meminta penumpang turun sambil meminta maaf tidak bisa melanjutkan perlawanan. “Aku langsung kemari (Polsek Medan Labuhan-red) buat laporan,” timpal korban. Kanit Reskrim Polsek Medan Labuhan, Iptu Musa Alexander Shah mengungkapkan akan memproses laporan tersebut. (mag-1/rul)

No comments:

Post a Comment