Sunday, December 21, 2014

Rumah Terbakar, Tabung Gas Dicuri



MEDAN - Kesedihan Acin semakin pilu, ketika mengetahui 2 tabung gas miliknya hilang saat rumahnya dilalap si jago merah, Sabtu (20/12) siang. Wanita berusia 42 tahun warga Jalan Madio Santoso Gang Wongso, Kecamatan Medan Timur ini mengaku semakin  sedih, karena dibalik musibah yang dialaminya masih ada orang yang mengambil kesempatan.
" Sudah rumah terbakar, barang saya juga diambil orang. Saya punya 2 buah tabung gas ukuran 12 kilogram yang masih berisi. Kata tetangga tadi, dibawa pergi tabung gas itu. Namun, sampai sekarang tidak tahu di mana tabung gas itu. sudah saya orang tidak punya, kena musibah lagi, " ujarnya terseduh, sembari membersihkan sisa air yang menggenangi rumahnya.
Disinggung soal kebakaran yang terjadi di rumahnya, ibu satu anak ini mengaku tidak mengetahui persis. Dikatakannya, saat kejadian, rumah yang dihuninya sejak 4 tahun silam tersebut, sedang tak berpenghuni. Dikatakannya, saat kejadian dirinya sedang bekerja. Sementara anaknya bernama James, sedang kuliah di Fakultas Tekhnik Kimia Universitas Sumatera Utara, Doni suaminya sedang pergi ke rumah kerabat mereka.
"Awalnya suami saya di rumah. Namun, saat saya kembali dan melihat kejadian ini, ternyata suami saya juga sedang keluar. Tidak tahu saya sumber apinya, mungkin korsleting listrik, "ucap Acin.
Sebelum mengakhiri pembicaraan,  Acin mengaku kalau akibat kejadian itu, hampir seluruh barang berharga miliknya ludes terbakar. Termasuk barang berharga peninggalan orang tuanya yang disimpan di dalam gudang, lantai 2 rumahnya. Namun, Acin tidak merincikan dan menjumlahkan kerugian yang dialaminya dengan alasan belum terpikir atas musibah yang mereka alami.
"Sekitar 2 unit mobil pemadam kebakarannya. Tidak sampai 1 jam, sudah pada apinya. Cuma dalamnya saja dan api tidak sempat keluar, "ungkap Acin lagi.
Kanit Reskrim Polsek Medan Timur, AKP Alexander Piliang membenarkan kejadian tersebut. Namun, Alexander mengaku belum mengetahui sumber api yang melahap rumah Acin. “Masih melakukan penyelidikan,”katanya.
Pantauan di lokasi kejadian, rumah korban seperti kawasan komplek rumah toko. Rumah di lokasi itu saling berdampingan. Sementara dengan rumah yang saling berhadapan, sangat dekat jaraknya. Namun, rumah di lokasi itu, semuanya permanen dan berlantai 2. Begitu juga dengan akses menuju ke lokasi itu, sangat mudah. Akibat kejadian itu, terlihat lokasi itu digenangi air, bekas air pemadaman kebakaran yang terjadi. Namun, tanda kebakaran seperti dinding yang menghitam di rumah yang terbakar itu, tidak ada terlihat. (ain/smg/han)

No comments:

Post a Comment