Monday, December 8, 2014

Bermain Api di Kamar, Rumah dan Surat Tanah Terbakar



 SIANTAR - Jalan Meranti, Lingkungan II, Kelurahan Kahean, Siantar Utara mendadak ramai. Pasalnya, rumah salah seorang warga Asmina br Marpaung terbakar setelah anaknya bermain korek api di dalam kamar, Minggu (7/12) sekira pukul 10.30 WIB.
Informasi dihimpun METRO (grup POSMETRO MEDAN), sebelum kebakaran, anak Asmina sedang berada di kamar sambil bermain korek api. Sewaktu  bermain di dalam, Asmina tengah berada di teras.
Tiba-tiba, Mak Firstho br Sinaga (43) tetangganya, melihat ada gumpalan asap dari arah belakang rumahnya. “Mak Septi (panggilan-Asmina), kok banyak kali asap di rumahmu, coba lihat yang kebakarannya,” kata Mak Firstho mengulangi perkataannya kepada korban.
“Yang pas kulihatnya banyak asap, jadi kusampaikan sama boru Marpaung itu,” ujar Mak Firstho, saat ditemui.
Begitu dicek Asmina,  kobaran api sudah mengisi seluruh ruang belakang rumahnya. Spontan, ia pun menyelamatkan keempat anaknya, disusul menyelamatkan harta bendanya. “Bertubi-tubi cobaan datang samaku, tiga minggu lalu suamiku baru meninggal, sekarang rumahku terbakar,”ujar Asmina sembari meneteskan air mata.
Lebih lanjut dikatakan Asmina, setelah di tinggal almarhum suaminya, Edi Agus Malem Sinaga, dia bekerja keras dari membordir ulos untuk menghidupi keempat anaknya. “Kek mana lah aku bisa menghidupi keluarga ku sekarang, rumah dan surat tanah ku serta peralatan bordir pun ikut terbakar,” katanya masih menangis.
Akibat kebakaran tersebut, tidak hanya Asmina br Marpaung yang sibuk mengyelamatkan barang-barangnya. Tetangga kanan kiri korban, H Simanjuntak dan M Hutagalung, ikut sibuk menyelamatkan harta bendanya.
Untuk memadamkan api, dua unit mobil pemadam  milik Pemko dan satu unit mobil pemadam milik STTC turun ke lapangan. Setelah satu jam kemudian, kobaran api berhasil dipadamkan.
Kapolsek Siantar Utara AKP Asmon mengatakan, laporan kerugian yang disampaikan korban senilai Rp15 juta. Dari hasil olah TKP awal, api berasal dari korek api yang dimainkan anak korban. “Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, dan pihak kita sudah melakukan penanganan,” ujar Asmon. (end/smg/han)

No comments:

Post a Comment