Cewek Cantik Singapura Terdampar di Pancurbatu

Necyo Kusuma warga Singapura

PANCURBATU-

Wanita muda berparas cantik yang mengaku bernama Necyo Kusuma (27), berkewarganegaraan Singapura, terdampar di Pancurbatu, Kab Deli Serdang, Senin (3/11) sekitar pukul 07.30 WIB. Warga yang kasian, langsung mengantarkannya ke Polsek Pancurbatu.

Informasi yang dihimpun di Polsek Pancurbatu, pagi buta itu, wanita cantik berkulit putih itu mendatangi warung sarapan pagi milik Mas Yusuf, tepatnya di pinggir Jl Jamin Ginting, Simp Gardu, Desa Namo Bintang, Kec Pancurbatu, Deliserdang.

Sesampainya di dalam warung tersebut, Necyo duduk. Si pemilik warung pun menanyainya, namun Necyo tidak bisa berkomunikasi dengan baik. Begitu pun si pemilik warung tetap memberikan makan serta minum terhadap wanita tersebut.

Lantaran dagangannya sudah laku habis, Yusuf berniat hendak menutup warungnya. Namun wanita tersebut, tetap saja duduk di warung dan tidak mau pergi.

Merasa kasihan melihat wanita berparas cantik yang kemarin mengenakan baju blazer warna merah jambu itu, Yusuf bersama istri dan anggota keluarganya memutuskan untuk mengantarkan wanita tersebut ke Polsek Pancurbatu.

"Tak mau dia pergi sampai kami mau tutup. Kami takut ada apa-apa. Bagus kami antar ke Polsek Pancurbatu lah. Kami tak tahu dia datang darimana. Tapi tiba-tiba sudah ada di warung kami," ungkap Yusuf pemilik warung tersebut di Polsek Pancurbatu.

Di polsek, petugas pun menanyainya. Kemudian wanita tersebut mengaku berasal dari Negara Singapura. Katanya, di malam sebelumnya dia keluar makan nasi uduk. Tapi tidak tau lagi jalan pulang, hingga akhirnya sampai ke warung Yusup.

"Antar saya ke Bandara Internasional di Bali. Nanti di sana ada yang urus semua surat-surat saya termasuk pasport saya," aku wanita muda itu sedikit bisa berbahasa Indonesia namun terbata-bata.

Dia juga mengaku, kedatangannya ke Medan karena hendak mencari lima orang temannya yang memiliki masalah dengannya. Namun wanita ini tidak mau memberitahu, apa persoalannya.

Kepada petugas dia juga bercerita. Selama di Kota Medan, dia tinggal di Jalan Meranti, Kelurahan Sekip, Kecamatan Medan Petisah. Seluruh barang serta uang tinggal di dalam mobil yang membawa dirinya dari Bali ke Medan.

Wanita ini juga menambahkan, karena tak bisa pulang, selama ini dia harus bermalam di salah satu Mesjid yang tidak diketahuinya lagi lokasinya.

Kapolsek Pancurbatu Kompol Darwin Sitepu, membenarkan telah mengamankan seorang wanita yang mengaku berasal dari Singapura. “Tapi yang jelas nanti kita antar ke Imigrasi saja," kata Darwin Sitepu.(cr-2)