Tabrakan
beruntun memacetkan jalanan di Jl. Medan -Binjai
Km 10,2 Kec. Sunggal, Deliserdang, kemarin (15/11). Bahkan, truk yang membawa
rombongan Bhayangkari Brimobdasu Detasemen A Binjai, juga ikut dalam kecelakaan
itu.
Info dihimpun,
kejadian itu berawal saat sedan Chevrolet hitam BK 1117 OY, melaju kencang dari
Medan menuju
Binjai. Nahas, di lokasi kejadian, sedan menabrak bagian belakang pika Carry
putih BK 8126 CK yang ikan dalam kotak plastik. Sehingga kedua mobil terseret
ke arah jalur berlawanan.
Saat bersamaan,
dari arah Binjai menuju Medan ,
melintas truk yang membawa rombongan ibu-ibu Bhayangkari Brimobdasu Detasemen A
Binjai. Truk Brimob itu juga tak luput. Chverolet dan pikap menghantam truk.
Carry menabrak bagian depan sementara Chevrolet menabrak bagian samping kanan.
Bukan itu saja, mobil Carry Box biru yang berada dibelakang truk pun tak dapat
mengendalikan laju kendaraannya sehingga menabrak bagian belakang truk.
Mendengar suara
tabrakan yang keras, spontan warga sekitar langsung berkerumun dan coba
menolong korban yang berada di masing-masing mobil. Beruntung tidak ada korban
jiwa dalam kecelakaan tersebut. Beberapa orang mengalami luka-luka dan kemudian
dibawa kerumah sakit Bethesda
yang tak jauh dari lokasi kejadian. Sementara itu supir Chevrolet kabur usai
tabrakan.
Menurut
keterangan sopir truk Brimob, Bripka R. Sitorus, rombongan ibu Bhayangkari yang
dibawanya, rencananya hendak menjenguk AKP Agus SH selaku Kasubden (Kepala Sub
Datasemen) III/A Binjai, yang sedang sakit dan dirawat di RS Bhayangkara
Medan. "Rencananya mau jenguk
Komandan yang sakit, tiba-tiba ditabrak dari depan," ujarnya yang terlihat
masih syok.
Jumlah ibu
Bhayangkari yang berada di truk sebanyak 9 orang. "Ada
8 orang (Ibu Bhayangkari) yang dirawat jalan di sini, dan lukanya ada di bagian
kepala karena kebentur dan bagian kaki," jelas salah seorang perawat saat
di IGD RS Bethesda .
Namun, seorang
ibu Bhayangkari yang berbadan mungil dan berkulit putih, malah marah saat ditanya
kejadian itu. "Kalian jangan foto-foto, orang lagi kecelakaan pun kalian
foto-foto, tolong ya," ketusnya dengan arogan.
Begitu juga
dengan salah seorang anggota provost, Bripka J Sihite. "Kalian jangan
foto-foto," ujarnya sambil mencoba mengecek hp wartawan. "Kalau mau
konfirmasi sama atasan, kami hanya melakukan pengamanan," ketusnya.
Sementara itu
menurut supir Carry Box, Amri (27), warga Jl. Bunga Asoka Kel. Asam Kumbang,
Kec. Medan Selayang, mengaku dari Binjai hendak menuju Medan usai mengantarkan pesanan. "Baru
dari Binjai ngantar pesanan Gatsby dan mau menuju Medan ," jelas pria berkulit hitam ini.
Lanjutnya kalau
kejadian tersebut sangat cepat sehingga dirinya tak mampu mengendalikan
mobilnya. "Kejadiannya cepat kali bang, tiba-tiba saja truk itu berhenti
dan langsung kutabrak," ungkapnya yang juga terlihat masih syok saat di
lokasi kejadian.
Menurut saksi
mata, sopir Carry Pikap langsung pergi berobat sesaat setelah kecelakaan
tersebut terjadi. "Habis tabrakan itu, supirnya langsung pergi, katanya mau
berobat, soalnya wajahnya memang tergores, tapi nggak taulah entah kemana
perginya," ungkap Joni (35) salah seorang warga yang menyaksikan kejadian
tersebut.
Terpisah Kanit
Lantas Polsek Sunggal AKP Selamat Manalu saat dikonfirmasi mengaku, "Masih
kita olah TKP, dan kita belum bisa pastikan kronologis kejadiannya,"
terangnya. "Sopir mobil pribadi (Chevrolet) tidak ada lagi di lokasi, dia
pergi saat petugas belum tiba di lokasi. Sedangkan sopir pikap, kata beberapa
warga pergi berobat tapi tidak tahu ke mana. Dia juga langsung pergi sebelum anggota kita tiba
di lokasi," ungkapnya. Kecelakaan beruntun ini pun mengakibatkan kemacetan
panjang di Jl Medan-Binjai hingga hampir 4 km.(bay/trg)
No comments:
Post a Comment