Thursday, November 13, 2014

Polisi Gadungan Rampok Mahasiswa AMIK MBP

MEDAN-
Untuk yang kesekian kali, aksi perampokan dilakoni polisi gadungan bersenjata api di kawasan Jalan Gajah Mada, Kota Medan. Teranyar dialami Anshari (22), mahasiswa AMIK MBP asal Tebing Tinggi, Rabu (12/11) subuh.
Informasi diperoleh di Polsek Medan Baru, Rabu siang, awalnya korban baru saja pulang dari rumah kawannya di kawasan Binjai sendirian dengan mengendarai sepeda motornya Honda Supra X 125 BK 2753 SW. Korban hendak pulang ke rumah kosnya di kawasan Padang Bulan.
Masih melintas di Jalan Gajah Mada untuk potong jalan dari Jalan KH Wahid Hasyim, laju sepeda motor korban tiba-tiba saja diberhentikan secara mendadak oleh pengendara yang berboncengan naik Scorpio tanpa plat. Pelaku beralasan mau memeriksa kelengkapan surat-surat.
"Pelakunya dua orang bang berbadan tegap pakai senpi warna silver dan dia sempat mengancam aku pakai senpinya. Mereka naik Scorpio tanpa plat bang dan helm tutup (full face)," ujar korban di saat keluar dari kantor Polsek Medan Baru usai melaporkan peristiwa tersebut.
Korban yang di bawah ancaman cuma bisa manut, bahkan saat dipaksa ikut di boncengan, dan ditinggalkan di tempat sepi di kawasan Helvetia, Jalan Kapten Sumarsono.
Sementara berdasarkan data koran ini, kejadian ini sekilas mirip dengan peristiwa yang dialami Akbar (19), salah seorang mahasiswa Teknik Harapan Medan yang nyaris menjadi korban perampokan dua pria yang salah satunya diketahui berseragam polisi, saat melintas di kawasan Jalan Setiabudi, sekira pukul 04.00 WIB, Sabtu (1/11) dinihari lalu.

Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Medan Baru Iptu Oscar S Setjo yang dikonfirmasi terkait sudah beberapa kali terjadi aksi kejahatan di kawasan Jalan Gajah Mada, tak banyak memberikan keterangan. "Kita cek dulu lah. Kalau memang benar kita turunkan anggota untuk menyelidiki," ujarnya singkat. (ris/smg)

No comments:

Post a Comment