Curi Meteran Listrik, ABG Bonyok di Massa

MEDAN-

Seorang ABG babak belur dipukuli, karena  mencuri sebuah meteran listrik di Jalan Pukat VI Mandala By Pass. Dengan bagian kepala bocor dan tubuh penuh luka, remaja berinisial ML Hutapea (15) ini mengaku nekat mencuri, karena  sudah kelaparan, Senin (17/11) sore.

Akibat luka-luka yang dialaminya, ML pun mendapat perawatan di Rumah Sakit Martondi. Sementara ibunya yang datang, setelah mengetahui anaknya dalam kondisi penuh luka karena dipukuli, histeris seraya mengungkapkan penyesalan.

"Anakku, kenapa kau sampai mencuri. Mamak minta maaf nak, karena nggak sanggup kasih makan kau nak,”ujar Maria dengan nada tinggi sembari menangis.

Dikatakan Maria, ketidaksanggupannya sebagai orangtua untuk menafkahi anaknya tak terlepas dari penghasilan mereka yang serba kekurangan. “Ayahnya hanya penarik becak dayung dan sakit-sakitan. Apalagi anakku ini juga ada keterbelakangan mentalnya,”ujar Maria yang mengaku kesehariannya mencari uang tambahan dengan mencuci pakaian keliling di lingkungan rumah kontrakan mereka di Jl. Elang Perumnas Mandala.

Sebelum mendapat perawatan medis, ML yang diboyong ke Polsek Percut Seituan mengaku kalau dirinya nekat mencuri karena kelaparan.  "Mamakku udah dua hari nggak masak nasi, aku kelaparan makanya curi meteran listrik itu, untuk beli nasi bungkus,”ujar ML dengan bibir bergetar.

ML sendiri dipergoki ketika mencongkel meteran listrik pakai obeng di kediaman Aping (38). “Saat itu aku lagi di luar rumah. Anak buahku nelpon, kalau mereka menangkap pencuri yang masuk ke rumah. Aku bilang lah, tahan dulu biar kita hajar dulu baru dikasih ke Polsek,”ujar Aping saat ditemui di Polsek Percut Seituan.

Terkait diamankannya ML, Kanit Reskrim Polsek Percut Iptu Bambang Gunanti mengatakan, pihaknya terlebih dahulu memintai keterangan korban dan tersangka atas tuduhan pencurian tersebut. (mri/han)