Tuesday, December 2, 2014

Petani Garap Anak Tirinya di Ladang



LIMAPULUH –  SG (50), warga Dusun 1 Kampung Kelapa, Desa Pematang Tongah, Kecamatan Limapuluh, Kabupaten Batubara, diringkus polisi karena mencabuli anak tirinya usai mandi di tali air dekat ladang mereka.
Menurut informasi yang diterima di sekitar lokasi, SG diciduk petugas Polres Batubara setelah dilaporkan L Sihite (48), istrinya yang dinikahi pada tahun 2006 lalu. Aksi cabul SG terkuak, ketika L Sihite menyuruh anak perempuannya yang berusia 11 tahun untuk membantu SG bertani di ladang jagung mereka.
Namun oleh anak perempuannya yang duduk di kelas III SD tersebut, menampik perintah L Sihite. "tak mau aku mak, dicabul-cabuli ayah aku mak," kata korban.
Mendengar itu, L br Sihite pun langsung naik pitam. Setelah berkonsultasi dengan keluarganya di Medan, ia pun melaporkan SG ke polisi hingga diciduk pada Kamis (27/11) lalu.
Dalam pemeriksaan petugas, SG mengaku nekat mencabuli anak tirinya setelah mandi di tali air ladang mereka. Saat korban memakai baju, tiba-tiba nafsu SG memuncak dan mencabuli anak tirinya itu.
Kasat Reskrim AKP. H Tambunan dan Kanit UPPA Aiptu Bobby Hendrawan membenarkan peristiwa pencabulan terhadap anak tirinya tersebut. " Tersangka sudah kita amankan sejak 28 Nopember lalu," kata Bobby. (wan/smg)

No comments:

Post a Comment