Andika pencuri Helm |
MEDAN-Terekam
CCTV mencuri helm di pekarangan masjid, Andika (28) babak belur dihajar massa di Jalan Mengakara
II, Kecamatan Medan Petisah, Minggu (30/11) sekira pukul 16.30 WIB.
Amuk massa itu
berawal saat Andika mengendarai sepeda
motor Suzuki Smash hitam BK 2383 GY mendatangi Masjid Aceh Sepakat di Jalan
Mengakara II, Medan Petisah. Setelah memarkirkan sepeda motornya, Andika pun
duduk-duduk di seputaran masjid sembari melihat-lihat kondisi sebelum beraksi.
Tak lama
kemudian, Andika pun memilih helm LTD yang tergantung di sepeda motor salah
satu jamaah. Merasa suasana sepi, Andika pun beraksi. Naas, aksinya keburu
diketahui Suyatno, petugas keamanan yang memantau seputaran masjid lewat
monitor CCTV.
Melihat pelaku
pencurian, Suyatno pun teriak maling. Warga sekitar yang mendengar teriakan
itupun langsung menangkap Andika. Warga Jalan Pasar III, Kecamatan Medan
Sunggal inipun jadi bulan-bulanan massa
hingga babak belur. Petugas yang mendapat informasi pun tiba di lokasi, dan
mengamankan Andika bersama barang buktinya.
“Kami melihat
dia (Andika-red) sedang mengambil helm dari sepeda motor di pekarangan msjid.
Kami pun langsung mengejar dan menangkapnya,”ujar Suyatno saat ditemui di
Polsekta Medan Baru, ketika memberikan keterangan.
Dikatakan Andika, ia
bersama temannya sudah mengincar pencuri di seputaran masjid. Sebab, lanjutnya,
hampir setiap minggu jemaah kehilangan helm.
"Pelaku
ini sudah target kami, karena di daerah kami hampir tiap minggu kehilangan
helm,"ungkapnya.
Sementara,
dihadapan petugas SPKT Polsek Medan Baru, Andika mengaku nekat mencuri karena
butuh uang untuk membeli obat penyakit HIV yang diidapnya.
"Aku
terkena HIV pak, jadi butuh uang untuk beli obatnya. Sedangkan aku tak ada
kerjaan,”akunya.
Diakui Andika
lagi, kalau dirinya telah setahun belakangan terkontaminasi penyakit HIV dari
penyalagunaan narkoba. “Sudah setahun belakangan ini pak, karena
narkoba,”ucapnya lagi.
Selain
mengamankan barang bukti, petugas juga mengamankan beberapa jarum suntik yang
dibungkus plastik di dalam tas rangsel milik Andika.
Sementara itu,
Kapolsekta Medan Baru Kompol Rony Sidabutar mengatakan pihaknya menunggu
laporan korban. "Masih kita lakukan pemeriksaan terhadap tersangka. Sementara ini, kami masih menunggu korban
membuat laporan ke Polsek,”pungkasnya. (bay/han)
No comments:
Post a Comment