Marise korban luka bakar. |
MEDAN-PM
Informasi yang dihimpun POSMETRO MEDAN, pagi naas itu korban hendak menyalakan lampu teplok dikarenakan adanya pemadaman
listrik. Usai mengisi minyak tanah dan menyalakan api ke sumbu, tiba-tiba saja
lampu teploknya meletup. Kobaran api pun dengan cepat menyambar tubuh Marise.
Dengan kondisi tubuh terbakar, Marise histeris minta
tolong hingga mengundang warga sekitar. Api pun berhasil dipadamkan warga dan
anak sulungnya, dengan melilit handuk basah ke tubuhnya yang dilalap api.
“Kulihat mamak terbakar, aku langsung ambil handuk basah. Kupeluk mamak sampai
apinya padam,”ujar Francis, anak korban.
Bersama warga, Marise dengan luka bakar di sekujur
tubuhnya pun dilarikan ke RSU Pirngadi Medan. “Tapi sempat kami kasih obat
tradisional untuk mengurangi rasa panas ditubuh mamak,”tambah pria berusia 33
tahun tersebut.
Pantauan POSMETRO MEDAN, kondisi luka bakar Marise sekira
70 persen. Bahkan, wajahnya pun nyaris tak dikenali lagi, akibat luka bakar yang
dialaminya itu.
Setelah ditangani di ruang IGD, korban pun menjalani
perawatan intensif di ruang ICU rumah sakit milik Pemko Medan tersebut. (wel/han)
No comments:
Post a Comment